Selasa, 16 September 2014

+6285655982314

Bank BNI
a/n:ARIFIN
No rek:034-6399-862

Aset Keuangan.

Menurut International Financial Reporting Standars [IFRS], Aset Keuangan memiliki beberapa definisi, yaitu sebagai:
  • Uang tunai atau setara dengan uang tunai
  • Instrumen ekuitas lembaga lain
  • Hak kontrak untuk menerima uang tunai atau aset keuangan lainnya dari lembaga lain atau bertukar aset keuangan atau kewajiban keuangandengan lembaga lain sesuai syarat dan ketentuan yang bisa menguntungkan lembaga tersebut
  • kontrak yang akan atau bisa diselesaikan dengan instrumen ekuitas lembaga dan bukan merupakan non-derivatif [bukan saham turunan] yang karena itu lembaga wajib atau mungkin diwajibkan menerima sejumlah instrumen ekuitas lembaga, atau derivatif [saham turunan] yang akan atau bisa diselesaikan dengan cara selain pertukaran uang tunai atau aset keuangan lainnya dalam jumlah tetap dengan instrumen ekuitas lembaga dalam jumlah tetap
Jadi dapat disimpulkan aset keuangan merupakan aset non-wujud yang memiliki nilai dikarenakan adanya klaim kontrak, misalnya deposito bank, obligasi, dan saham. Aset keuangan biasanya lebih likuid dari pada aset berwujud [tanah/lahan, real estate, bangunan, dll].

Sabtu, 06 September 2014

+6285714067969

Selamat!No.sim Card anda
Mendapatkan Hadiah
CEK TUNAI Rp 15jt
dari PT M-TRONIK
Pin_277fg49
u/info Pengambilan HAdiah
klik: www.2014-pt-m-tronik.blogspot.com

Konsultan.

Seorang konsultan, setidaknya harus menguasai beberapa ilmu, diantaranya yaitu:
  • Ekonomi.
  • Hukum.
  • Komunikasi.
  • Psikologi.
  • Statistik/Matematika.
  • Teknologi/IT.

Rabu, 03 September 2014

Psikotest.

Psikotest merupakan alat uji psikologi seseorang dimana dari hasil pengujian tersebut dapat diketahui sifat orang itu, psikotest juga merupakan alat dalam proses rekruitmen dan seleksi yang digunakan perusahaan untuk menggali dan memprediksi kemampuan dan kepribadian pelamar yang dapat menunjang keberhasilan seseorang dalam pekerjaan.
Perlu diingat kalau hasil psikotest tidak ada yang benar dan tidak ada yang salah karena tujuannya tidak untuk menilai prestasi, melainkan melihat gambaran kemampuan dan kepribadian seseorang apakah nantinya dapat memberikan sumbangan yang optimal atau tidak. Jika tidak lolos psikotest, itu berarti "tidak cocok" dengan kualifikasi persyaratan yang telah ditetapkan, tidak cocok pun bukan berarti orang tersebut tidak pintar atau tidak punya kepribadian.