Kamis, 28 Oktober 2010

Beberapa Hal Penyebab Konsentrasi Buyar.

     Anda sering lupa membawa berkas kantor yang penting, meninggalkan ponsel dirumah, atau berkali-kali meninggalkan kartu ATM? Mungkin ini terdengar normal, tetapi jika terjadi terus menerus bisa menimbulkan kerugian pada banyak orang, sebaiknya cermati hal-hal yang ada disekitar anda. Banyak hal yang dapat membuat anda menjadi pelupa dan sulit berkonsentrasi, berikut ini beberapa penyebabnya :
  • Teknologi Berlebihan. Ponsel pintar yang selalu menyala, laptop, dan iPod adalah teknologi yang selalu menyita perhatian anda. Apalagi jika anda menggunakannya secara bersamaan. Karena, semakin banyak anda melakukan multitasking, maka makin sulit untuk fokus. Sebaiknya lakukanlah satu persatu dan jangan berlebihan atau sampai kecanduan teknologi. Bila dibutuhkan, selama satu hari anda tak perlu menyalakan alat komunikasi.
  • Kurang Tidur. Jika anda kehilangan waktu tidur cukup banyak, maka anda akan mungkin mudah tersinggung, sulit berkonsentrasi dan mengalami kesulitan menyelesaikan pekerjaan, itu merupakan reaksi normal. Dengan istirahat yang cukup, anda bisa mengembalikan konsentrasi.
  • Ketidakpuasan Pekerjaan. lingkungan kerja yang tidak beraturan atau membosankan juga bisa membuat anda sulit untuk fokus. Apalagi jika deskripsi pekerjaan yang tidak jelas dan membuat anda melakukan banyak pekerjaandalam waktu bersamaan.
  • Stres. Stres menyita semua konsentrasi anda, yang membuat pusat perhatian pada otak menjadi kurang tajam dan sulit untuk fokus. Jangan biarkan stres menguasai anda, cobalah mengatasinya dengan berbagai cara, bisa dengan hiburan atau meditasi.
  • Kurang Olah Raga. Penelitian menunjukkan, olah raga yang teratur membuat pikiran lebih tajam dan meningkatkan kemampuan mengingat. Jika anda kurang olah raga, aliran darah menjadi kurang lancar termasuk yang kearea otak, sehingga bisa mempengaruhi konsentrasi. Cobalah melakukan olah raga ringan secara teratur, anda bisa berjalan atau berlari pada pagi hari sebelum bekerja.

Tidak ada komentar: